kisah seorang teman..

Saya ingat seorang teman yang seringkali mengomentari ataupun mengritik tugas dan pekerjaan teman-temannya (termasuk saya yang sering jadi korbannya). Sebenarnya sebagian komentar dan kritiknya bagus dan bisa diterima. Bahkan kadang ia sendiri berinisiatif membantu pekerjaan teman yang lain.

Yang jadi masalah, justru nyaris semua pekerjaannya sering tidak pernah selesai.
Ia begitu rajin mengritik bahkan mengerjakan pekerjaan yang bukan tugasnya, tetapi tugas utamanya malah dilupakannya.

Seringkali kita seringkali lupa pada hal-hal utama yang seharusnya menjadi perhatian diri kita sendiri, tetapi sebaliknya mata dan telunjuk ini terkesan lebih mudah melihat dan menunjuk orang lain, membeberkan aib keburukan orang lain. Padahal belum satupun tugas dan kewajiban utama kita terselesaikan.

Marilah kita lihat diri ini sendiri untuk sama-sama membenahi diri, sebelum banyak berkomentar tentang diri dan pekerjaan orang lain.